
SDIT AL HUDA PULAU BAWEAN GRESIK RAIH EMPAT JUARA DI AJANG ROBOTIK INTERNASIONAL MALAYSIA
Malaysia, 06 Oktober 2025 — Prestasi membanggakan kembali ditorehkan sekolah di kabupaten Gresik, SDIT Al Huda Bawean unggul dalam ajang 15th World Robotic for Peace Competition 2025 yang diselenggarakan oleh IRTC (International Robotic Training & Competition) di Malaysia. Dalam kompetisi berskala internasional ini, tim robotik SDIT Al Huda Bawean berhasil mengharumkan nama Indonesia, khususnya Pulau Bawean Gresik, dengan menyabet empat gelar juara sekaligus.
Kompetisi internasional ini berlangsung di Alamis Hotel Kuala Lumpur (4/10), tepatnya di Gedung B lantai 11, Sultan Ballroom, dan diikuti oleh berbagai peserta dari sejumlah negara di Asia dan dunia. Dalam ajang bergengsi tersebut, SDIT Al Huda Bawean berhasil mengharumkan nama Indonesia dengan menorehkan empat gelar juara internasional sekaligus, yaitu Juara 1 Kategori Robot Sumo 1Kg, Juara 1 Kategori Soccer 250grm, Juara 2 Kategori Soccer 250grm, Juara 2 Kategori Robot Soccer Berkaki
Prestasi ini diraih oleh dua siswi berprestasi, yaitu Ananda Faiqotur Riyasah Izziyah dan Ananda Aqila Fauzi. Kepala SDIT Al Huda Bawean Rissky Wahyu Saputra menyampaikan rasa bangga dan syukur yang mendalam atas pencapaian luar biasa ini.
“Alhamdulillah, prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa anak-anak dari pulau juga mampu bersaing dan menang di tingkat dunia. Dengan semangat belajar, kerja keras, dan doa, mereka membuktikan bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk berprestasi. Semoga menjadi inspirasi bagi seluruh siswa untuk terus berkarya dan berinovasi,” ujar beliau.
Sementara itu, Ketua Yayasan Darul Fikri, Ustadzh Elia Puspa, turut memberikan apresiasi penuh atas dedikasi seluruh tim.
“Kami sangat bersyukur dan bangga. Ini bukan hanya kemenangan bagi sekolah, tetapi juga kemenangan bagi masyarakat Bawean. Terima kasih kepada seluruh pembina, pelatih, dan para wali murid yang telah memberikan dukungan penuh. Prestasi ini adalah tonggak penting dalam mewujudkan generasi unggul dari pulau yang siap bersaing di kancah global,” ungkapnya.
Ungkapan Para Juara
Dalam suasana penuh haru dan bangga, kedua juara internasional dari SDIT Al Huda Bawean juga menyampaikan kesan dan ungkapan syukurnya.
Faiqotur Riyasah Izziyah mengungkapkan rasa bahagianya setelah berhasil meraih juara di kancah dunia.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa membawa nama SDIT Al Huda dan Pulau Bawean ke ajang internasional. Awalnya sempat gugup, tapi doa dan semangat dari guru-guru serta orang tua membuat saya yakin. Saya ingin terus belajar agar bisa membuat robot yang lebih hebat lagi.”
Sementara Aqila Fauzi juga menyampaikan rasa syukur dan semangatnya.
“Rasanya luar biasa bisa berdiri di panggung internasional. Kami tidak menyangka bisa membawa pulang empat piala. Terima kasih kepada ustadz pembimbing dan teman-teman yang selalu mendukung. Semoga ke depan kami bisa terus berprestasi dan membawa nama baik Bawean di dunia.”
Dukungan dan Syukur dari Wali Murid
Kebahagiaan kedua Orang Tua Siswa
“Kami tidak menyangka anak-anak kami bisa berkompetisi hingga tingkat internasional dan membawa pulang juara. Terima kasih kepada para ustadz pembimbing yang dengan sabar dan tekun mendampingi. Semoga prestasi ini menjadi langkah awal menuju masa depan yang lebih gemilang,” tutur para orang tua dengan penuh rasa haru.
Prestasi yang Diakui Nasional dan Berpeluang Global
Ajang World Robotic for Peace Competition ini telah terdaftar resmi di Puspresnas (Pusat Prestasi Nasional) Indonesia, sehingga capaian SDIT Al Huda Bawean mendapatkan pengakuan resmi dari lembaga nasional. Keberhasilan ini menjadi modal penting bagi para siswa untuk melanjutkan pendidikan ke sekolah-sekolah unggulan, baik di Indonesia maupun di luar negeri.
Dengan slogan “SDIT AL HUDA BAWEAN From the ISLAND to the WORLD,” kemenangan ini bukan yang pertama. Sebelumnya pada tahun 2024 SDIT Al Huda Bawean berhasil menyabet Gold Medal dalam ajang International YISF (Youth International Science Fair) dalam bidang Science melalui lima perwakilan siswanya. Kemenangan ini menjadi ajang sekolah di kepulauan mampu berinovasi, dan bersaing di panggung dunia.
0 Comments